Rasa-rasanya sudah tidak asing lagi bagi kita akan istilah toko online, dimana orang-orang menjual berbagai macam produk melalui internet. Biasanya produk yang dijual berupa produk fashion, komputer, gadget, obat herbal, kerajinan tangan, dan lain sebagainya.
Medianya pun sudah bermacam-macam, ada yang melalui situs marketplace seperti Tokobagus, Berniaga, BukaLapak, atau Tokopedia. Ada juga yang lewat social media seperti Facebook dan Twitter. Dan ada juga yang benar-benar niat membuat website toko online sendiri.
Untuk pilihan yang terakhir ini, yakni website toko online, sebenarnya ketika kita sudah mempunyai website yang menggunakan WordPress, kita bisa lebih mengoptimalkannya lagi untuk keperluan jualan di internet. Caranya yaitu dengan menambahkan plugin ecommerce.
Plugin merupakan aplikasi tambahan. Jika Anda masih bingung apa yang dimaksud dengan plugin, mungkin ada baiknya Anda membaca artikel yang pernah saya tulis. Silahkan klik disini.
Nah, apa saja plugin yang bisa kita pakai untuk membangun toko online?
1/ WooCommerce
β Pengembang: WooThemes | www.woothemes.com
β Download plugin
2/ WP e-Commerce
β Pengembang: GetShopped | www.getshopped.org
β Download plugin
3/ Jigoshop
β Pengembang: JigoShop | www.jigoshop.com
β Download plugin
4/ CB Toko Online
β Pengembang: Lutvi Avandi | www.CafeBisnis.com
β Lihat Keterangan Plugin
Pada dasarnya, setiap plugin toko online itu mempunyai prinsip yang hampir sama, yakni menyediakan fitur shopping cart / keranjang belanja untuk memudahkan konsumen ketika hendak melakukan pembelian melalui website kita.
Lalu, apakah plugin untuk membuat toko online hanya ada 4 macam?
Tidak, sebetulnya masih banyak lagi plugin-plugin yang lain. Namun setahu saya, keempat plugin tersebut cukup mudah penggunaannya dan sudah populer di kalangan pemilik website. Disamping itu, plugin ini juga sudah support mata uang rupiah, sehingga kita tidak perlu lagi melakukan modifikasi setting kurs mata uang.
Jadi, hanya dengan memiliki WordPress di hosting sendiri, kemudian kita pasangi plugin e-commerce, dan dalam beberapa menit website kita sudah bisa dipakai jualan online lengkap dengan fitur keranjang belanja.
Selanjutnya, pelajari juga cara penggunaannya. Mungkin ini akan sedikit memakan waktu, tapi itβs worth lah..
Oia, buat yang ingin membuat toko online menggunakan WordPress yang simple namun powerfull dan tanpa plugin toko online di atas, bisa juga baca postingan ini:
Oke, semoga bermanfaat yah..
Min, tolong pencerahannya.
1. Saya mau buat ebook store, dengan payment kartu kredit + debit (persis seperti di lazada).
2. Karena produknya ebook, perlu juga plugin untuk download yang muncul otomatis setelah pembeli membayar.
Terima kasih.
Sepertinya pakai WOOCOMMERCE bisa kok mas. Coba cek tips cara melakukannya disini: jual produk digital dengan Woocommerce.
Semoga bermanfaat π
Untuk toko online, selain dari WORDPRESS apakah pake blogspot bisa juga?
Ya, bisa juga. Bahkan template toko online untuk Blogspot pun saat ini sudah tersedia. Bisa coba cari di themeforest.net atau googling. Namun mengenai lengkap atau tidaknya fitur-fitur yang disediakan, saya sendiri kurang paham, karena belum pernah coba..
om mimin kalo smua plugin kita instal boleh kah.. atau malah bikin berat/bikin gak maximal
Kalau menurut saya sih ngga perlu semuanya di instal. Sesuaikan saja dengan kebutuhan, pilih salah satu. Saran saya, gunakan yang Woocommerce, lebih praktis dan banyak sekali tutorial penggunaannya. Plus, banyak themes yang sudah support dengan plugin Woocommerce ini.
Kala untuk toko online Indonesia, lebih enak theme toko online yang memang untuk INdonesia. G’ perlu instal2 plugin lagi deh π
Saya sendiri baru pernah coba WooCommerce dan lumayan bagus juga mas..
Hallo mas Aan Rofik, di antara ke empat plugin toko online WP di atas, plugin manakah yang paling unggul secara keseluruhan?
Halo juga mas. Kalau saya, lebih condong ke plugin Woocommerce. Disamping lebih terbiasa pakai plugin tersebut, addon nya juga banyak. Bisa dicek di website resminya, woothemes.com.
Kak, ada ngga ya plugin wp robot tapi khusus untuk bukalapak/toped/olx? Jadi bisa autoposter sesuai kw dan settingan kita. Thanks
Kalau yang kayak begituan, saya belum nemu. Tapi kalau untuk Lazada, setahu saya pernah ada. Cuma lupa apa namanya.. π
Wah kepingin juga bikin toko online sendiri, karena enggak punya produk sendiri. Tapi mau jual apa ya? Masih bingung.
Program affiliasi seperti reseller dan dropship gimana Mas maksudnya dan cara menjalankannya?
Kalo program afiliasi, bisa di katakan kita membantu menjualkan produk orang lain, dan ketika ada penjualan kita dapat komisi. Program ini sering dipakai di program penjualan produk digital, seperti ebook, software aplikasi, hosting, dll.
Sedangkan untuk reseller dan dropship pada prinsipnya juga sama, namun lebih sering digunakan pada produk fisik, seperti obat herbal, elektronik, gadget mobile, fashion, busana, dll.
Untuk cara menjalankannya, bisa dimulai dengan mencari produk-produk yang dibutuhkan oleh orang-orang di sekitar kita, dan kita tawarkan ke mereka (MODEL OFFLINE).
Kemudian, bisa juga dengan mulai riset di Google, produk apa saja yang paling sering dicari, lalu buatlah website yang relevan, dan bangun database prospek untuk ditawari produk tersebut via internet. Dan jangan lupa, pasang nomor kita yang bisa dihubungi. (MODEL ONLINE)
mas, nanya dunks.. kl kita mau buat web iklan spt olx, bukalapak gitu pakai apa yah?
Pakai themes WordPress yang khusus untuk situs marketplace atau classified ads sepertinya bisa. Banyak kok mas. Coba saja di googling.. π
Gan, Kalau website yang baru di buat tapi sudah ada keranjang belanja nya apakah tetap perlu untuk install plugin seperti di atas ? Mohon berkenan memberi penjelasan, terimakasih, Salam
Halo juga Gan.. Semisal website nya sudah ada fitur keranajng belanja, saya rasa malah sudah tidak perlu lagi install plugin seperti di atas. Jika dipaksakan bisa jadi malah bentrok dan boros plugin (dua plugin melakukan satu fungsi yang sama).
Om mimin, saya mau bikin toko online nih, kira-kira plugin yang cocok yang mana ya? Minta sarannya dan rekomendasinya. Thx sebelumnya.
Kalau mau bikin toko online menggunakan WordPress, menurut saya tergantung kebutuhannya juga.
Jika toko online sederhana yang lebih mementingkan katalog produk, lebih baik ndak usah pakai plugin toko online. Tetapi pakai plugin slider atau yang support gallery.
Namun jika ingin sekalian pasang fitur shopping cart / keranjang belanja, dan fitur info pengiriman, bisa pakai plugin WooCommerce. Atau bisa juga beli themes yang sudah support toko online khusus Indonesia, silahkan cek link ini: https://webhostmu.com/go/lapakinstan.
Semoga membantu.. π
Baru niat mau bikin online store nih gan, terimakasih infonya.
keren infonya min. coba dlu pkek plugin yang wooemorce
masih belum ada biaya untuk membangun toko online
Bikin toko online pakai WordPress cepet kok mas, tinggal install plugin toko online yang kebanyakan bisa kita dapatkan secara gratis. Satu-satunya biaya yang harus dikeluarkan saat pertama kali membuat adalah, beli hosting dan domain…. Itu sih menurut saya π
Mas Aan Rofik, web hosting dan domain rekomendasi pake apa biasanya? Terima kasih
Banyak kok mas yang bagus-bagus. Kalo hosting luar, bisa pakai HostGator, HawkHost, BlueHost, dll. Kalo hosting lokal bisa pakai RumahWeb, Dracoola, idWebhost, Ardhosting, atau Webhostmu π
Mereka juga udah sedia domain. Monggo dipilih-pilih mas..
Wah-wah pilihannya banyak juga, setelah di-review ada yang murah hosting tapi mahal domain.. dan sebaliknya.. heheh, perlu pertimbangan matang nih. Terima kasih atas anjurannya.
Oh kalo toko online wordpress udah jadi, masih harus beli web hosting dan domain ya?
Bukan begitu mas. Maksudnya, untuk membuat toko online menggunakan WordPress yang memakai aplikasi keranjang belanja dan fitur-fitur lainnya, memang harus menggunakan WordPress yang diinstal di hosting sendiri. Karena jika menggunakan fasilitas yang ada di WordPress.com, fitur-fiturnya terbatas.
kalau yg recomended yang mana min ?? maklum newbe…
Kalo ane lebih suka pakai yang WooCommerce broo.. Buat pemula juga lumayan mudah dipahami fitur-fiturnya..
Kalau saya merekomendasikan WooCommerce. Kenapa? Karena WooCommerce mudah digunakan, fiturnya lengkap (kalau masih kurang bisa menggunakan add-on, atau plugin tambahan lagi), dan yang tak kalah penting banyak tema premium gratis yang super keren yang support WooCommerce.
saya suka yg woocomerce, sayangnya pluginnya memakan memory server cukup banyak.. keep writing..
Yes budhe.. Makasih udah mampir.. WooCommerce sekarang memang lebih fleksibel dan lebih mudah dikustomisasi.. Dulu pernah pakai WP e-Commerce, tapi agak bingung waktu harus mengaktifkan fitur-fiturnya..