Setiap kita mau membuat website, pastilah kita membutuhkan domain dan hosting. Karena dua hal tersebut tidak bisa kita pisahkan. Tanpa itu semua, ya sama saja kita mau bangun rumah tetapi belum punya tanah dan lokasinya entah dimana.
Meskipun begitu, untuk memiliki kedua hal tersebut bisa dengan berbagai cara. Ada yang gratis, ada yang berbayar. Banyak sekali tersedia di internet informasi hosting dan domain yang bisa Anda dapatkan.
Jika Anda memilih untuk menggunakan resource yang berbayar, itu artinya Anda menyewa hosting dan membeli domain dalam masa waktu tertentu. Untuk hosting sendiri biasanya minimal masa sewa adalah 1 bulan, sedangkan domain minimal 1 tahun.
Baiklah, ikuti tips memilih paket hosting yang akan saya ulas berikut ini, berdasarkan pengalaman pribadi dan referensi dari beberapa rekan internet marketer.
Hosting dan Domain Gratis
Lhoo, kok ada yang gratis?? Memangnya ada ya?
Kabar baiknya, YA, Anda juga bisa mendapatkan resource hosting dan domain secara gratis. Maksudnya adalah Anda menggunakan hosting pihak lain dan domain yang tidak berbayar. Bener-bener free!
Hosting gratis ini bisa juga berarti Anda menggunakan resource dari penyedia situs gratis seperti WordPress, Blogger, Tumblr, Blogdetik, bahkan Facebook dan Twitter yang notabene itu adalah situs social media.
Karena tidak menutup kemungkinan kita juga bisa memanfaatkan social media untuk membangun kerajaan website kita sendiri.
Sedangkan untuk domain nya, kita bisa mengikuti alamat domain mereka, meskipun beberapa situs tersebut tetap memberikan akun domain berupa subdomain atau username dibelakang domain utama.
Contoh:
- Subdomain –> namaanda.wordpress.com ; namaanda.blogspot.com ; namaanda.tumblr.com
- Domain dibelakang domain utama –> facebook.com/namaanda ; twitter.com/namaanda
Nah, lalu bagaimana jika Anda hendak menggunakan domain yang benar-benar bukan subdomain atau domain di belakang domain utama?
Anda bisa masih bisa menggunakan fasilitas domain gratis seperti .tk (baca dot tk) atau co.cc (dot co dot cc). Namun berdasarkan pengalaman saya, domain .tk rupanya saat ini masih lebih populer di kalangan pengguna internet dibanding co.cc.
Sedangkan untuk hosting, ada salah satu penyedia yang menyediakan hosting gratis seperti idHostinger.com. Lengkap dengan cPanel dan fitur-fitur hosting pada umumnya. Jujur saja, saya belum pernah menggunakannya, namun jika Anda ingin mencoba ya tidak ada salahnya.
Di Webhostmu sendiri, dulu pernah mengadakan program hosting gratis. Namun menurut kami itu kurang efektif, karena yang menggunakan malah kebanyakan spammer, dan disalahgunakan untuk instal script yang aneh-aneh. Jadinya ya akhirnya hosting gratis kami tutup.
Alih-alih memberikan layanan hosting gratis, kami lebih memilih untuk meningkatkan kualitas layanan dan fokus pada kebutuhan para pelanggan kami, yakni dengan memberikan layanan hosting murah dan domain murah.
Jadi, jika Anda hendak menggunakan layanan hosting dan domain gratis, pilihlah platform website yang mudah Anda pahami seperti WordPress, Tumblr, ataupun Blogger. Kemudian Anda juga bisa memanfaatkan situs-situs social media seperti Facebook Fanpage.
Namun untuk resource gratisan tersebut, menurut saya lebih cocok untuk situs-situs yang sifatnya situs pendamping. Sedangkan situs yang Anda gunakan untuk portofolio bisnis, baiknya menggunakan yang berbayar.
Tips Memilih Paket Hosting dan Domain Berbayar
Untuk paket hosting dan domain berbayar, juga nggak kalah banyak. Jika Anda mencari di Google, maka akan muncul banyak sekali hasil pencarian untuk paket hosting dan domain berbayar ini.
Satu perusahaan penyedia hosting seringkali memberikan lebih dari satu macam pilihan paket hosting. Ada yang murah, ada yang mahal.
Namun jangan salah, meskipun banyak para penyedia hosting yang mengatakan bahwa hostingnya adalah hosting murah, kebanyakan memang kualitas server nya oke-oke semua.
Menurut saya, ada beberapa faktor yang bisa kita jadikan pertimbangan ketika memilih hosting, antara lain:
- Kebutuhan hosting.
Seperti apa kebutuhan hosting kita, akan sangat menentukan besaran space hosting yang kita ambil, lokasi server, dan support hosting yang diperlukan. Jika website Anda adalah website baru, maka kapasitas hosting yang diperlukan tidak sebesar website lama / existing website. - Jenis website yang akan dibangun.
Sebagai gambaran, jika Anda hendak membuat toko online, tentunya akan sedikit berbeda ketika Anda membuat website profil pribadi, karena toko online membutuhkan space yang lebih besar untuk menampung gambar-gambar produk yang banyak. Jadi pastikan website seperti apa yang ingin Anda buat. - Lokasi server.
Siapa target market Anda? Apakah pengunjung lokal atau luar negeri? Mungkin Anda perlu tahu, lokasi server yang ditawarkan oleh para penyedia hosting amat beragam, antara lain:- Hosting IIX = lokasi server di Indonesia
- Hosting USA = lokasi server di USA
- Hosting SG = lokasi server di Singapore
- Hosting EU = lokasi server di Eropa
Idealnya, semakin dekat lokasi server dengan pengunjung / pembaca website, maka kecepatan proses load website akan lebih cepat bagi pihak pengunjung. Meskipun begitu, kecepatan server tidak hanya dipengaruhi oleh lokasi tetapi juga faktor lain seperti spesifikasi hardware server. Oleh karena itu perhatikan juga spesifikasi server yang ditawarkan oleh layanan web hosting.
- Jangan terjebak dengan istilah unlimited.
Jika Anda sering melihat berbagai paket hosting, tentunya akan sering menemui istilah “Unlimited Bandwidth” atau “Unlimited Space”. Tunggu, jangan terkecoh oleh istilah ini. Karena pada dasarnya semua resource memiliki batasan. Termasuk kapasitas bandwidth dan space hosting. Jadi yang dimaksud unlimited di sini adalah Anda berhak menggunakan fasilitas space atau bandwidth secara unlimited hingga batas limit sesuai spesifikasi hardware server dan sesuai kebijakan masing-masing penyedia hosting. - Utamakan ekstensi domain “.com”.
Ketika hendak memilih nama domain, usahakan cari yang ekstensi domain .com terlebih dahulu, baru kemudian .net .org . co dan lain sebagainya. Karena secara psikologis, orang akan cenderung mengetikkan ekstensi domain .com disaat menuliskan alamat suatu website. Karena memang ekstensi tersebutlah yang paling populer.
Kiranya itu, dan semoga tips memilih paket hosting ini bisa berguna bagi Anda.
makasih tipsnya kak sangat membantu.
Artikelnya sangat membantu mas, kebetulan lagi nyari artikel yang pas untuk memilih paket hosting yang cocok… karena suka bingung kadang untuk memulainya.. hehe
Terima kasih artikel nya membantu mas… kalau hosting dengan kapasitas space 2 gb apakah cukup ya mas untuk memulai ngeblog 😀
Sangat-sangat cukup mas 🙂
Misal baru awalan, dan belum berencana posting banyak artikel, bisa pakai paket hosting yang kapasitasnya 512 MB atau 1 GB. Toh nanti bisa di upgrade sewaktu-waktu ketika diperlukan.
Mas mo tanya, klo ingin membuat website utk ujian online yg bisa diakses oleh sktr 600 siswa dlm waktu bersamaan kira2 jenis hosting yg digunakan apa ya ?
Sepertinya lebih cocok pakai VPS mas, karena resource nya lebih dedicated, tidak seperti paket shared hosting yang resource nya dibagi-bagi dengan pengguna lain. Hanya saja utk VPS memang sedikit banyak harus paham tentang teknis per-server’an. Setidaknya harus mau belajar dan mau kelola maintenance ke depannya.
Kiranya itu mas 🙂
Nice infonya mas. Kalo misalnya untuk tmpat download yang banyak kontennya dan pengunjung perhari bisa 10ribuan itu kira-kira butuh bandwith & space disk yg berapa ya mas?
Dan thanks untuk jawabannya mas, semoga sukses selalu
Kalau sudah seperti itu, saya sarankan pakailah VPS atau DEDICATED SERVER. Karena jumlah pengunjung segituan dalam sehari bisa memakan banyak bandwidth. Dan semisal dihitung berapa jumlah / kapasitas yang dibutuhkan, itu tergantung konten dan ukuran file yang akan di download.
Tapi kalau perkiraan kasar saya (ini tanpa hitungan matematis, hanya sekedar hitungan perkiraan), untuk space hosting bisa pakai kisaran 20 GB ke atas. Dan untuk bandwidth bisa coba kisaran yang 1 TB ke atas. Atau bisa juga pakai layanan CDN provider lain untuk menghemat space dan bandwidth server kita.
Mas AAN. membantu banget ni info-infonya,
Mas saya mau bikin web penyewaan bus travel. web pemula seperti saya butuh Bandwidth berapa kira-kira ya mas. makasih
Terima kasih mas.. 🙂
Kalau untuk kebutuhan mas, bisa coba pakai paket hosting dengan kapasitas yang kisaran 500 MB hingga 1000 MB. Itu sudah sangat cukup untuk website awal.
Assalamualaikum Alaikum mas…
Terimakasih mas atas infonya..
Mas sy ingin menanyakan..webhosting sy kok sering time out Y..padahal bandwitdh perbulan 25Gb…
Apakah sy perlu ganti webhosting?
Apakah ada rekomendasi webhosting mas?
Salam dari : doktermuslim.com
Wa’alaikumussalam…
Berdasarkan yang mas Wiwid sampaikan, mengenai hosting yang sering timeout atau down, kadang bisa disebabkan oleh faktor hosting nya itu sendiri baik karena perangkat hardware nya sedang error, network failure, maupun maintenance, atau bisa juga karena script website yang ada di dalam hosting tersebut.
Kalau soal kapasitas bandwidth, jika bandwidth nya sudah habis atau limit, biasanya akan ada notifikasinya ketika kita akses website kok mas, seperti: BANDWIDTH LIMIT EXCEEDED.
Misal boleh saran, sebelum benar-benar memutuskan untuk berpindah hosting, ada baiknya koordinasikan dulu dengan pihak provider hosting nya. Lalu cari tahu kira-kira apa solusi terbaik dari yang apa mas alami.
Sekiranya itu mas kalau menurut saya.. 🙂
Wah terima kasih mas infonya. Tp saya mau nanya jga nih kalo seandainya saya mau buat website untuk suatu organisasi kira2 butuh bandwitch brp ya mas?
Bandwidth data transfer per bulan sebesar 20 GB saya rasa sudah amat sangat cukup mas. Bahkan kadang kalau website baru itu kira-kira habisnya kisaran 1-5 GB. Kecuali kalau trafiknya langsung banyak, seperti website artis atau organisasi terkenal, nah itu mungkin bisa lebih.
Mas mau tanya, saya tertarik buat web personal campur antara blog + bisnis iklan-iklan kayak adsense…
Saya sudah punya blog di wordpress, tapi saya bingung, bingungnya kalo mau ganti domain wordpress.com ke .com /org, apa langsung mesan domain saja? Atau hosting saja? Atau bisa langsung domain+hosting?
Dan satu lagi, apa bisa jika saya beli domain saja tanpa hosting di WordPress??
Terima kasih ya mas..
Halo Mas Nano.. 🙂
Jika yang mas bingungkan adalah bagaimana mengganti wordpress dari wordpress instan (yang ada di situs wordpress.com) ke wordpress install (wordpress yg menggunakan domain dan hosting sendiri), maka solusinya adalah melakukan migrasi konten dari situs wordpress instal ke wordpress install.
Barangkali beberapa link berikut ini bisa memberikan gambaran:
– https://webhostmu.com/perbedaan-wordpress-com-dan-wordpress-org/
– https://webhostmu.com/cara-import-wordpress/
Semoga membantu..
Mas, saya ingin nanya, Saya butuh hosting yang resources besar. Bukan spacenya yang besar atau tinggi tapi butuh memori / ram yang tinggi. Buat portal berita. Kira2 yang bagusnya gimana Mas? Sekadar informasi, portal saya skrg di suspend karna kata si pemilik hosting, takut jebol, karna traffic saya yang mulai tinggi.
Hehe, kalo itu sih sepertinya memang harus pakai hosting dengan spek yang bukan sekedar shared hosting. Coba pakai VPS mas.
Cek disini: https://webhostmu.com/go/hawkhost
Kak, kalau visitor sudah di atas 2000 per hari, sebaiknya supaya ga lemot pakai hosting yg kapasitasnya seberapa besar? Dan spesifikasi komputer servernya minimal yg seperti apa? Trims sebelumnya. 🙂
Biasanya kalau visitor sudah lebih dari 20.000 per bulan, pertama-tama ada baiknya gunakan yang kapasitas bandwidth nya di atas 10 GB / bulan, karena kalau penggunaan bandwidth lebih dari kapasitas yang disediakan, website otomatis tidak akan bisa dibuka untuk sementara waktu, dan baru bisa terbuka kembali pada bulan berikutnya, kecuali dilakukan penambahan kapasitas bandwidth segera pada saat kejadian dengan menghubungi pihak penyedia hosting.
Mengenai spesifikasi server yang dibutuhkan untuk jumlah visitor 2.000 per hari atau 20.000 per bulan, saya rasa menggunakan shared hosting biasa masih bisa, namun ada baiknya jika ditambah dengan optimasi di sisi website, seperti penggunaan gambar yang ukurannya tidak terlalu besar, web cache, dan lain-lain, sehingga load website bisa lebih cepat.
Semisal ingin spek server yang lebih manteb, bisa coba gunakan VPS ataupun DEDICATED SERVER, tentunya dengan biaya yang lebih manteb pula.. 🙂
Kira-kira begitulah yang saya tahu.
makasih jawabannya kak Aan ^^
mas apa bila mmpunyai toko online dngan ribuan gambar kira kira 9000 gambar mmbutuhkan kapasitas berapa
mohon pencerahan
Hehehe, kalau itu, saya sarankan minimal ambil yang paket VPS. Misal ingin yang lebih besar lagi, bisa ambil yang paket DEDICATED SERVER.
Coba cek disini:
– https://webhostmu.com/go/hawkhost
– https://webhostmu.com/go/hostgator
mas, bisa bantuin saya gak, mulai dari memilih web hosting, saya pengen buat web bertema portal berita daerah, dan juga streaming radio di 1 web yang sama.. mohon pencerahan nya.. trimsss…
Tips saya, mulailah dari yang kecil dulu. Toh nantinya bisa upgrade ke paket yang lebih besar, seiring dengan bertambahnya konten dan trafik. Jadi tidak perlu langsung pakai yang paket besar.
Kalau mas sewa hosting Webhostmu, bisa ambil yang Paket Personal PRO, itu sudah sangat cukup untuk website awal. Lebih lengkapnya bisa dicek disini https://webhostmu.com/hosting.
Semoga bermanfaat.. 🙂
gan, mau tanya, kalo buat website pribadi, blog misalnya, untuk pemula butuh space berapa MB ya bagusnya?
Kalau untuk pemula, bisa coba pakai space hosting mulai 200 MB. Itu sudah cukup besar untuk pembuatan website di awal. Mungkin bisa coba cek link berikut: https://webhostmu.com/hosting
Semoga membantu 🙂
Terima kasih mas bro atas semua infonya, mudah2an secepatnya saya memulai toko online dgn hosting server yg mas rekomendasikan. Sukses selalu.
Thanks ulasannya, sangat berguna. Sukses tidaknya membangun blog self hosted memang tidak lepas dari andil web hosting provider yang kita pilih. Jika salah milih, maka hanya akan membuat kita bekerja dua kali.
Mas dimana tmpat sewa domain dan hosting langganan mas?
saya mau buat website untuk main adsense aja kira2 butuh space n bandwith brpaan ya mas?
Tempat sewa hosting dan domain saya ada di https://webhostmu.com mas 🙂
Kalau mas Koko mau nyoba main Adsense dan nyari trafik yang gila-gilaan, bisa coba hosting di sini https://webhostmu.com/go/hawkhost atau di https://webhostmu.com/go/hostgator
Soal space disitu bisa pilih paket yang unlimited space & bandwidth.
Mo tanya mas kalo muncul SERVER NOT FOUND padahal website saya baru semingguan aktif trus baru upload2 foto.. memang sih cuma 120Mb jatahnya tp blm banyak upload gambar..
wp-admin dan cpanel jg gk bisa kebuka juga..
ada solusinya gk yahh? soalnya penyedia jasa websitenya gk respon..
salah pilih penyedia jasa judulnya.. thanks
Waduh, turut prihatin mas. Setahu saya, kalau muncul notifikasi SERVER NOT FOUND itu kemungkinan konfigurasi DNS di domain nya kurang pas, atau bisa jadi karena memang server sedang down.
Solusinya coba masuk ke cpanel lewat alamat domain penyedia hosting nya. Kalau bisa, berarti kemungkinan konfigurasi DNS nya yang bermasalah. Tetapi kalau tetap tidak berhasil, bisa jadi kemungkinan kedua yang terjadi, server hosting Anda sedang down.
Semoga cepat OL kembali yah.. 🙂
gan kalau mw bangun website toko online harus sedia space dan bandwitch brp
Gan, kalau mau bangun website toko online itu harus sedia space dan bandwidth berapa?
Kalau untuk website awal, biasanya nggak butuh space dan bandwidth yang terlalu besar. Jadi bisa pilih yang kapasitasnya antara 250 MB s/d 500 MB. Nantinya jika ditengah-tengah membutuhkan space yang lebih besar, bisa meminta penambahan kapasitas hosting.
Tapi kalau untuk website jenis toko online, jika file yang mau ditaruh di website cukup banyak, saya sarankan pilih paket hosting dengan kapasitas mulai dari 500 MB supaya nggak keburu penuh. Karena biasanya untuk toko online banyak gambar-gambar produk yang mau diupload.
ASS, MAS. MHN SARANYA, ANAK SY SEORANG PESULAP CILIK 7THN, LULUSAN LITTLE MISS INDONESIA. SY INGIN MEMBUAT WEB BERBAYAR UTK ANAK SY, YG BISA MEMUAT FROFIL TTG DIA, FOTO2NYA, PAKET2 SHOW YG MAU DITAWARKAN KE PUBLIK SERTA MEMUAT VIDEO2 SHOWNYA DIMANA2, KAKI BERHARAP ORG DGN MUDAH MENGAKSES INFORMASI TTGNYA. DISAMPING ITU JG KAMI INGIN PUNYA TOKO ONLINE UTKNYA YG MENJUAL MERCHANDISE/SOUVENIR TTGNYA SERTA PRODUK2 LAINYA. KEDUANYA KLO BISA SALING BERKAITAN AGAR ORG MUDAH MENGAKSESNYA. MHN BANTUANNYA. TKS. WASS. ( QONITA FML)
Wah, makasih gan bermanfaat banget. Ane juga lagi ngerintis toko online nih. Uda pesen website berbayar, domain nya sih katanya masa berlakunya satu tahun. Gtw hostingnya, masih sedikit kurang paham nih soal hosting. Mohon bantuannya gan.
Yoi mas gan. Biasanya untuk domain memang minimal sewa kontraknya 1 tahun. Sedangkan hosting bisa mulai per bulan, 3 bulan, 6 bulan, atau langsung 1 tahun.
Nice info gan, ane lagi merintis usaha online nih masih megunakan hosting gratisan milik Blogspot. rencana mau pindah pake hosting bayar.
makasih ya lur infonya , , ,mampir lur kalau tidak keberatan 🙂
sparepartkursikantor.com
siip.. mantab gan!! lanjutkan.. 🙂
Makasih masukannya. Kalo untuk blog pribadi dengan kisaran pengunjung/hari 1000-3000 uv butuh bandwidth berapa ya?
Wow, keren juga! Untuk ukuran suatu website dengan trafik pengunjung per hari 1000’an ke atas bisa memakan bandwidth yang tidak sedikit.
Kalau boleh saran, bisa mulai dari 10.000 MB. Lalu tes dan tes, dalam sebulan apakah masih mencukupi atau tidak. Kalau tidak bisa coba naikan sedikit demi sedikit, sampai mencapai batas pemakaian bandwidth yang optimal dalam sebulan.
Pengalaman saya, untuk jumlah pengunjung segitu, butuh kisaran 40 GB’an. Tapi itu juga tergantung dari halaman yang di load. Semakin banyak grafis, maka semakin banyak pula kebutuhan bandwidth yang diperlukan.